Soal Tes Awal dan Akhir Modul 2 Guru Penggerak disertai Kunci Jawaban


Soal Tes Awal dan Akhir Modul 2 Guru Penggerak disertai Kunci Jawaban 

e-Pendidikan - Hai sahabat blogger...! Bagi Calon Guru Penggerak yang telah selesai mengerjakan Soal Tes Awal dan Akhir Modul 1, kemudian Tes Awal pada Modul 2. Jika sudah selesai kemudian mengerjakan Soal Tes Awal dan Akhir Modul 3. Untuk itu Bapak/Ibu dapat mengikuti Pembahasan pada Paket Modul 2, seorang Calon Guru Penggerak diwajibkan untuk mengerjakan Tes Awal serta pada modul 2.3.d juga mengerjakan Tes Akhir. Setiap Calon Guru Penggerak akan mendapatkan soal yang berbeda-beda. Biasanya untuk Modul 2 terdapat 28 Soal Tes Awal dan tes Akhir.

Kali ini admin akan membagikan 46 soal yang sering muncul pada Tes Awal dan Tes Akhir Paket Modul Guru Penggerak. Selain itu juga dapat sebagai media belajar dan mengenal lebih dalam pada Paket Modul 2 agar mencapai harapan yang diinginkan oleh setiap Calon Guru Penggerak.

Berikut ini soal dan kunci jawaban yang dapat Admin bagikan pada pembaca, mohon dapat digunakan dengan baik.

Untuk pembahasan lebih lengkap dapat dilihat pada tayangan berikut ini: 

👉  SOAL TES AKHIR MODUL 1 KLIK DI SINI

👉  SOAL TES AKHIR MODUL 2 KLIK DI SINI

👉  SOAL TES AKHIR MODUL 3 KLIK DI SINI




1. Pernyataan berikut ini yang paling tepat untuk Pembelajaran Sosial dan Emosional adalah ….

a. Pembelajaran secara kolaboratif oleh komunitas sekolah yang memungkinkan siswa, pendidik, dan tenaga kependidikan di sekolah memperoleh dan menerapkan pengetahuan, keterampilan dan sikap positif mengenai aspek sosial dan emosional
b. Pembelajaran yang menggunakan pendekatan yang sistematis yang menekankan pada pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang tepat serta terkoordinasi untuk semua murid
c. Pembelajaran secara kolaboratif sesuai dengan kerangka kompetensi pembelajaran sosial dan emosional CASEL dengan menggunakan pendekatan yang sistematis, tepat dan terkoordinasi
d. Pembelajaran yang dilakukan dengan tujuan menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu setiap murid untuk mencapai well-being secara optimal
e. Keadaan emosional yang berkelanjutan, ditandai dengan sikap dan suasana hati yang positif, relasi positif dengan sesama murid dan guru, resiliensi, optimalisasi diri, serta tingkat kepuasan diri tinggi berkaitan dengan pengalaman belajar di sekolah

Jawaban : A

2. Berikut adalah yang bukan merupakan kelebihan LMS adalah...

a.  Memudahkan aktifitas kuliah seperti Quiz, tugas, upload materi, interactive discussion
b. Biaya untuk menggunakan LMS lebih murah dibandingkan proses pembelajaran tatap muka.
c. Pembelajaran yang dirancang dengan fleksibel tanpa terbatas waktu dan ruang yang diakses dengan mudah.
d. Satu-satunya pembelajaran online selama pandemi COVID-19
e. Waktu pembelajaran jadi lebih efisien karena pembelajaran online dapat diakses di mana saja dan kapan saja.

Jawaban : D

3. Yang bukan merupakan indikator seorang fasilitator yang baik adalah dapat...

  1. Menyampaikan berbagai konsep secara praktis dan nyata sehingga dapat dipahami oleh orang-orang yang difasilitasi
  2. Memberikan langkah-langkah praktis yang memudahkan peserta melakukan sesuatu
  3. Memampukan peserta untuk mengatasi masalah yang mereka hadapi bersama
  4. Memberikan petunjuk secara rinci dan rumit untuk menyelesaikan masalah atau tugas yang dihadapi
  5. Memampukan peserta mengunkapkan pandanganya

a. 3
b. 4
c. 5
d. 1
e. 2

Jawaban : B

4. Berikut adalah yang termasuk pada fitur LMS adalah

a. Tampilan /User Interface (UI) yang Mudah Digunakan, Pendaftaran Bisa dengan Online, Kelas Luring (offline), dan Fitur Forum Diskusi, serta Fitur GForm
b. Tampilan /User Interface (UI) yang Mudah Digunakan, Pendaftaran Bisa dengan Online, Kelas Daring (online), dan Fitur Forum Diskusi, serta Fitur Blog
c. Tampilan /User Interface (UI) yang Mudah Digunakan, Pendaftaran Bisa dengan Online, Kelas Luring (offline), dan Fitur Blog, serta Fitur GForm
d. Tampilan /User Interface (UI) yang Mudah Digunakan, Pendaftaran Bisa dengan Online, Kelas Luring (offline), dan Fitur Forum Diskusi, serta Fitur Video Conference
e. Tampilan /User Interface (UI) yang Mudah Digunakan, Pendaftaran Bisa dengan Online, Kelas Daring (online), dan Fitur Blog, serta Fitur GForm

Jawaban : B

5. Seorang guru memiliki 25 orang murid. Salah satu tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh murid-muridnya adalah mereka memahami tentang ciri-ciri makhluk hidup.

Dari penugasan yang ia berikan di bawah ini, manakah yang menunjukkan bahwa ia sedang mendiferensiasi konten?
a. meminta murid untuk memilih apakah ia akan bekerja secara individual atau berkelompok untuk menjawab beberapa kartu-kartu pertanyaan tantangan yang sudah disiapkan oleh guru
b. Meminta sebagian murid membaca buku secara mandiri, sebagian menonton video, sebagian lainnya mengamati poster besar dan mendiskusikannya. 2 orang murid secara khusus mendapatkan penjelasan langsung dari gurunya.
c. meminta murid melakukan kegiatan think, pair and share untuk mendiskusikan informasi apa yang telah mereka dapatkan dalam kegiatan pembelajaran sebelumnya.
d. memberi kesempatan murid untuk membuat diagram venn untuk membedakan ciri-ciri makhluk hidup dan tak hidup.
e. meminta sebagian murid untuk membuat poster dan sebagian lainnya membuat presentasi power point untuk menjelaskan pemahaman mereka.

Jawaban : B

6. Salah satu tujuan supervisi akademik adalah untuk mengembangkan kompetensi guru agar dapat melakukan pembelajaran yang berpihak pada murid. Untuk dapat melakukan itu, diperlukan paradigma berpikir bertumbuh dan keberpihakkan pada murid yang memberdayakan. Coaching menjadi sebuah pendekatan yang memberdayakan, karena diawali dengan paradigma berpikir coaching. Berikut ini yang bukan merupakan paradigma berpikir coaching adalah….

a. Mampu melihat peluang baru dan masa depan
b. Fokus pada coachee/rekan yang akan dikembangkan
c. Fokus pada coach yang mengembangkan coachee
d. Memiliki kesadaran diri yang kuat
e. Bersikap terbuka dan ingin tahu

Jawaban : C

7. Manakah dari sikap berikut yang harus dihindari oleh fasilitator

1. Tidak diskriminatif
2. Mengarahkan/mengajari
3. Memberikan harapan berlebihan
4. Sabar dan tidak merendahkan orang lain
5. menjadi teladan yang baik

a. 3 dan 5
b. 2 dan 3
c. 1 dan 4
d. 2 dan 4
e. 1 dan 3

Jawaban : B

8. Salah satu tahapan yang harus diperhatikan dalam melakukan percakapan coacing dengan model alur “TIRTA” adalah “ Identifikasi”, dimana Coach melakukan penggalian dan pemetaan situasi yang sedang dibicarakan, dan menghubungkan dengan fakta-fakta yang ada pada saat sesi. Manakah pernyataan berikut ini, yang bukan merupakan contoh pernyataan dalam tahap identifikasi, yaitu:

a. Dari skala 1 hingga 10, dimana posisi Bapak/Ibu sekarang dalam pencapaian tujuan Anda?
b. Apa ukuran keberhasilan dalam melaksanakan rencana program Bapak/Ibu?
c. Apa modal kekuatan yang Bapak/Ibu miliki dalam mencapai tujuan tersebut?
d. Apa hambatan atau gangguan yang dapat menghalangi Bapak/Ibu dalam meraih tujuan?
e. Kesempatan apa yang Bapak/Ibu miliki sekarang?

Jawaban : B

9. Ibu Dona merupakan guru baru di SD yang belum memiliki pengalaman mengajar sebelumnya. Ia ditempatkan sebagai guru piket yang siap ditempatkan di kelas mana pun jika guru kelas butuh bantuan. Salah satu guru kelas 1 SD yaitu Ibu Tuti, seringkali meminta bantuan Ibu Dona untuk menggantikan beliau untuk mengajar kelas, sedangkan Ibu Tuti yang merupakan guru senior terkadang hanya duduk di ruang guru atau tidak masuk tanpa memberikan kabar sebelumnya. Ibu Dona seringkali kewalahan karena siswa di kelas cukup aktif. Ibu Dona merasa tidak nyaman, namun tidak berani berbicara kepada ibu Tuti dan tetap menjalankan tugasnya.

Sikap yang sebaiknya Ibu Dona ambil dalam menghadapi situasi tersebut adalah ….
a. Menjauhi Ibu Tuti agar dapat terhindar dari konflik dan mengelola hubungan baik dengan rekan sejawat
b. Membagikan pengalaman tersebut dengan guru lainnya dan meminta saran serta masukan
c. Mengutarakan perasaan kepada Ibu Tuti dan tawarkan diskusi untuk memperoleh kesepakatan bersama
d. Mengutarakan perasaannya kepada orang terdekatnya saja agar suasana hati lebih baik
e. Menyampaikan kepada kepala sekolah untuk meminta perlindungan

Jawaban : C

10. Ibu Wati adalah seorang guru kelas 2 SMA. Deni adalah salah satu siswa di kelasnya yang sering sekali tertidur pada saat ia mengajar. Ia lalu memutuskan untuk berbicara dari hati ke hati dengan Deni. Dari pembicaraan tersebut, dia mengetahui bahwa setiap malam Deni harus membantu Ibunya menyiapkan bahan-bahan yang akan dimasak oleh Ibunya, untuk dijual esok pagi. Deni sendiri sebenarnya sudah merasa tidak enak dan ingin berhenti saja dari sekolah untuk bisa fokus membantu ibunya. Bu Wati pun berusaha untuk membimbing dan menyemangati Beni agar tidak berhenti sekolah. Ia menunjukkan pada Deni bahwa sebenarnya ia sangat baik dalam pelajaran seni dan olahraga, serta sangat terampil dalam mengurus kegiatan-kegiatan OSIS.

Berdasarkan cerita di atas, tindakan yang dapat Bu Wati lakukan untuk membangun daya lenting Deni, sesuai dengan perspektif pembelajaran sosial emosional adalah ….
a. Mengajukan proposal bantuan kepada pihak sekolah bagi siswa yang tidak mampu. Menghimpun dukungan moril dan psikologis dari orang tua murid lain untuk bantu Deni
b. Secara berkala melakukan supervisi untuk kedisiplinan Deni selama di kelas hingga ia memperoleh kesempatan beasiswa
c. Memberikan pendampingan psikologis kepada Deni hingga ia memperoleh sumber dana yang dibutuhkan
d. Berdiskusi dengan Ibunya Deni, agar dapat memperoleh solusi untuk pendidikan Deni serta keadaan ekonomi keluarganya
e. Mengingatkan Deni akan sumber kekuatan dalam diri, dari sekitarnya maupun yang diyakini dapat ia lakukan untuk bangkit dari kesulitan

Jawaban : E

11. Pemberian materi kepada orang dewasa membutuhkan waktu untuk diterima oleh otak dan berpengaruh pada antusiasme belajar orang dewasa. Pemberian jeda/ waktu ini biasa disebut….

a. Space learning
b. Active learning
c. Reinforcement
d. Over learning
e. Discovery Learning

Jawaban : A

12. Sistem LMS ini bisa membantu para guru dalam...

a. Mengelola bahan pembelajaran, mengelola aktivitas pembelajaran siswa, mengelola nilai, melakukan absensi, menampilkan transkrip nilai, berdiskusi, analisis keberhasilan siswa, dan melakukan kuis.
b. Mengelola bahan pembelajaran, mengelola aktivitas pembelajaran siswa, mengelola blog, merekapitulasi absensi, menampilkan transkrip nilai, berdiskusi, analisis keberhasilan siswa, dan melakukan kuis.
c. Mengelola bahan pembelajaran, mengelola aktivitas pembelajaran siswa, mengelola nilai, merekapitulasi absensi, menampilkan transkrip nilai, berdiskusi, analisis soal test, dan melakukan kuis.
d. Mengelola bahan pembelajaran, mengelola aktivitas pembelajaran siswa, mengelola blog, merekapitulasi absensi, menampilkan transkrip nilai, berdiskusi, analisis soal, dan melakukan kuis.
e. Mengelola bahan pembelajaran, mengelola aktivitas pembelajaran siswa, mengelola nilai, merekapitulasi absensi, membuat transkrip nilai, analisis keberhasilan siswa, berdiskusi dan melakukan kuis.

Jawaban : C

13. Salah satu ketrampilan kunci dalam melakukan percakapan coaching adalah mengajukan pertanyaan dengan tujuan tertentu atau pertanyaan berbobot. Pertanyaan berbobot memiliki ciri-ciri sebagai berikut: Kecuali…

a. Bersifat terbuka
b. Membantu coachee
c. Diajukan di momen yang tepat
d. Bersifat eksploratif
e. Hasil kajian yang mendalam

Jawaban : E

14. Learning Management System yang sering digunakan di pembelajaran...

a. Moodle, Website, Google Classroom, Blackboard
b. Moodle, Schology, Google Classroom, Library
c. Moodle, Schology, Yahoo Classroom, Blackboard
d. Moodle, Schology, Google Classroom, Blackboard
e. Moodle, Schology, Google Classroom, Wiki

Jawaban : D

15. Pernyataan manakah yang paling tepat untuk Pembelajaran Berdeferensiasi ?

a. Pembelajaran berdiferensiasi harus merupakan respon atas masalah yang muncul dalam pembelajaran.
b. Pembelajaran berdiferensiasi dilakukan dengan tujuan menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu setiap murid.
c. Pembelajaran berdiferensiasi dapat diimplementasikan setelah guru menyelesaikan semua cakupan materi yang ada dalam standar kurikulum.
d. Pembelajaran berdiferensiasi mengharuskan guru untuk menyesuaikan standar kurikulum dengan tingkat kemampuan murid.
e. Pembelajaran berdiferensiasi diimplementasikan untuk mengakomodasi kebutuhan murid-murid yang tingkat pemahamannya “tinggi” dan “rendah”.

Jawaban : B

16. Learning Management System (LMS) yang anda ketahui adalah...

a. Perangkat pembelajaran antara siswa dan guru dalam liingkungan online
b. Perangkat lunak yang dirancang untuk membuat, mendistribusikan, dan mengatur penyampaian materi pembelajaran.
c. Perangkat lunak pembelajaran yang dilaksanakan oleh sekolah menggunakan internet.
d. Perangkat pembelajaran yang dirancang antara siswa dan guru pada masa pandemi Covid-19
e. Pembelajaran yang dilakukan dalam lingkungan online dimana interaksi siswa dan guru terjadi

Jawaban : B

17. Guru yang menerapkan pembelajaran berdiferensiasi di kelasnya akan melakukan hal-hal berikut ini :

a. lebih sering menggunakan strategi ceramah dalam kelompok kecil.
b. lebih sering memberikan arahan kepada kelompok-kelompok kecil.
c. lebih sering menyiapkan tugas tambahan untuk murid yang di atas rata-rata
d. lebih sering menggunakan strategi ceramah dalam kelompok besar.
e. lebih sedikit menggunakan strategi kerja kelompok.

Jawaban : B

18. Sebagai salah satu tokoh kunci yang mengenalkan andragogi di Amerika Seritat, Malcom Knowles merumuskan lima asusmsi mengenai Pendidikan Orang Dewasa dan. Dari pernyataan di bawah ini manakah yang merupakan asumsi yang dikemukakan oleh Knowles?

  1. Konsep diri pembalajar dewasa bergerak dari kepribadian yang bergantung menjadi manusia mandiri yang dapat mengarahkan dirinya sendiri
  2. Pentingnya proses dialog dalam proses pendidikan, bahwa semua orang dapat menjadi guru dan semua orang dapat menjadi murid
  3. Pentingnya praksis sebagai satu kesatuan antara aksi dan refleksi
  4. Kesiapan belajar pembelajar dewasa untuk belajar semakin berorientasi pada perkembangan tugas-tugas dari peran sosial mereka di masyarakat
a. 2 dan 3
b. 1 dan 3
c. 3 dan 4
d. 1 dan 4
e. 1 dan 2

Jawaban : D

19. Pada saat pembelajaran pada mata pelajaran IPA di kelas VIII di SMP Negeri Ceria, Bu Astuti sedang memimpin praktik pembedahan organ pencernaan hewan. Beliau aktif berkeliling ke setiap kelompok siswa yang sibuk bekerja dan belajar membedah tubuh hewan. Di satu kelompok yang sedang mempraktikkan pembedahan katak, ada siswa yang bernama Susi terlihat tidak aktif dan menjauh dari meja praktik. Dia tidak mau aktif dikarenakan merasa jijik dan geli. Bu Astuti mencoba mendekati Susi lalu menenangkannya. Bu Astuti meminta Susi untuk menarik nafas yang panjang dan berpikir positif tentang dirinya. Lalu Susi diminta untuk mencoba membantu tim semampunya. Dalam kaitan dengan Pembelajaran Sosial Emosional, bu Astuti telah membantu menumbuhkembangkan kompetensi … pada Susi.

a. Pengambilan keputusan yang bertanggung jawab
b. Kesadaran sosial
c. Manajemen diri
d. Keterampilan berelasi
e. Kesadaran diri

Jawaban : E

20. Berikut ini pernyataan tentang Ciri-ciri pembelajaran diferensiasi:

  1. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan usaha menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar murid.
  2. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengharuskan guru memberikan tugas berbeda untuk setiap anak.
  3. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang dirancang dengan membuat beberapa perencanaan pembelajaran.
  4. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan serangkaian keputusan masuk akal yang dibuat oleh guru yang berorientasi kepada kebutuhan murid.
  5. Berdasarkan pernyataan-pernyataan di atas manakah pilihan paling tepat untuk pembelajaran berdiferensiasi?
a. 2, 3 dan 4
b. 1 dan 4
c. 1, 2 dan 3
d. 3 dan 4
e. 1 dan 2

Jawaban : B

21. Seorang coach dalam proses coaching akan berusaha untuk

1) tidak menghakimi, melebel, berasumsi, atau menganalisis pemikiran orang lain;
2) bisa menerima pemikiran orang lain, tidak emosional;
3) menunjukkan keingintahuan yang besar.
Berikut ini yang merupakan paradigma berpikir coaching sesuai ciri-ciri di atas adalah….
a. Mampu melihat peluang baru dan masa depan
b. Bersikap terbuka dan ingin tahu
c. Fokus pada coachee/rekan yang akan dikembangkan
d. Memiliki kesadaran diri yang kuat
e. Fokus pada coach yang mengembangkan coachee

Jawaban : B

22. Perhatikan pernyataan-pernyataan di bawah ini :

1. Di dalam kelas, guru menggunakan beragam sumber bacaan.
2. Di dalam kelas, guru akan melakukan berbagai strategi pengelompokan siswa.
3. Di dalam kelas, guru memvariasikan media pembelajaran yang digunakan.
4. Di dalam kelas, guru akan memberikan tugas yang lebih banyak untuk murid-murid yang memiliki kemampuan “tinggi”.
5. Di dalam kelas, guru meminta siswa menunjukkan pemahaman dalam satu cara.
Berdasarkan pernyataan tersebut di atas, strategi pembelajaran berdiferensiasi yang tepat adalah ….

a. 1,3 dan 5
b. 2, 3 dan 4
c. 1, 2 dan 3
d. 3, 4 dan 5
e. 1, 3 dan 5

Jawaban : C

23. Manakah dari pernyataan berikut yang bukan merupakan komponen utama dalam memfasilitasi:

  1. Memberikan langkah-langkah praktis yang memudahkan peserta melakukan sesuatu
  2. Memberikan petunjuk yang rumit untuk menyelesaikan masalah atau tugas yang dihadapi
  3. Memampukan peserta untuk mengungkapkan pandangan tentang masalah yang mereka hadapi bersama
  4. Menyampaikan berbagai konsep secara abstrak dan teoritis
  5. Memampukan peserta untuk mengatasi masalah yang mereka hadapi bersama.
a. 2 dan 4
b. 1 dan 4
c. 1, 2 dan 3
d. 4 dan 5
e. 1 dan 2

Jawaban : A

24. Salah satu indikator dalam implementasi Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) di kelas dan sekolah yaitu penguatan PSE pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah yang selaras dengan standar kompetensi guru ….

a. kepribadian dan sosial
b. pedagogik, kepribadian, dan sosial
c. pedagogik dan sosial
d. kepribadian, sosial, dan profesional
e. pedagogik dan kepribadian

Jawaban : B

25. Kapan konsep andragogyi mengalami kebangkitan kembali di Eropa setelah adanya penolakan terhadap konsep andragogi oleh Alexander Kapp

a. 1970
b. 1940
c. 1920
d. 1980
e. 1930

Jawaban : C

26. Membuat komitmen atas hasil yang dicapai dan untuk langkah selanjutnya dalam percakapan coaching dengan model alur “TIRTA” adalah Tahapan “Tanggung jawab”. Manakah pernyataan berikut yang merupakan contoh pernyataan “Tanggung Jawab”, dalam percakapan coaching?

a. Bagaimana cara Bapak/Ibu mengantisipasi gangguan dalam program ini?
b. Apakah ukuran keberhasilan yang Bapak/Ibu harapkan dari pertemuan ini?
c. Siapa dan apa yang dapat membantu Bapak/Ibu dalam menjaga komitmen?
d. Bagaimana cara Bapak/Ibu mengantisipasi gangguan?
e. Kesempatan apa yang Bapak/Ibu miliki sekarang untuk mengatasi hal ini?

Jawaban : C

27. Dalam proses coaching percakapan perlu diakhiri dengan suatu rencana tindak lanjut yang diputuskan oleh coachee, yang paling mungkin dilakukan dan paling besar kemungkinan berhasilnya. Dalam upaya memberdayakan interaksi tersebut, coach menggunakan prinsip coaching….

a. Mengembangkan Potensi
b. Proses kreatif
c. Kemitraan
d. Memaksimalkan Potensi
e. Interaksi Positif

Jawaban : D

28. Manakah dari pernyataan berikut yang merupakan prinsip utama yang perlu diingat dan diterapkan oleh para fasilitator untuk dapat memfasilitasi dengan efektif?

  1. Fasilitator hanya menganggap penting pendapat sebagian peserta
  2. Fasilitator harus menjadi pendengar yang baik dan menghargai pendapat orang lain.
  3. Fasilitator harus mampu menyemangati dan aktif memfasilitasi partisipasi semua orang
  4. Fasilitator mengutamakan kelompok tertentu yang sesuai dengan preferensi fasilitator
  5. Fasilitator harus sensitif dan mudah beradaptasi dengan baik terhadap budaya lokal masyarakat ataupun fleksibel terhadap kebutuhan peserta
a. 1, 3 dan 5
b. 1 dan 3
c. 2 dan 5
d. 1 dan 2
e. 2, 3 dan 5

Jawaban : E

29. Sekolah Merdeka memiliki banyak guru dan murid. Pada Bulan Juli ini mereka sedang mengadakan kegiatan persiapan perlombaan 17 Agustus di kecamatan setempat. Mereka sedang membuat kendaraan hias yang akan ditampilkan pada acara defile nanti. Tim pembuat mobil hias diketuai oleh Pak Sanjaya dengan dibantu oleh lima orang guru yang lainnya. Mereka memiliki waktu empat hari dalam menyelesaikan mobil hias milik sekolah. Di saat mereka sedang menghias mobil ada dua orang guru yaitu Pak Riki dan Pak Nano yang sedang berselisih. Masing-masing merasa berhak untuk menghias bagian depan mobil. Keduanya tidak mau mengalah. Lalu Pak Sanjaya mencoba mendekati dam melerai keduanya serta menenangkannya. Beliau mengajak keduanya untuk berdiskusi. Agar pekerjaan tim mobil hias cepat selesai, Pak Sanjaya menawarkan salah satu dari mereka bersedia untuk pindah menghias di bagian belakang. Akhirnya Pak Riki yang bersedia untuk melakukannya. Dalam kaitan dengan Pembelajaran Sosial Emosional, Pak Sanjaya telah membantu menguatkan kompetensi … pada Pak Riki dan Pak Nano.

a. Kesadaran diri
b. Kesadaran diri
c. Keterampilan berelasi
d. Pengambilan keputusan yang bertanggung jawab
e. Manajemen diri

Jawaban : E

30. Dimasa pandemi seorang murid SMP mengeluh dan mengalami kebosanan dalam belajar secara daring, tugas menumpuk, PAS tidak belajar, tugas dikerjakan secara asal-asalan dan selalu dikumpulkan melewati batas waktu yang sudah ditentukan. berikut ini potongan percakapan yang dilakukan oleh anak tersebut dengan orang tuanya. ...

Ortu : menurut kamu, seberapa penting mengerjakan tugas pelajaran yang diberikan guru di sekolah?
Anak : sebenarnya sih, mengamankan nilai, dan tugas memacu kita untuk belajar.
Ortu : apa pentingnya kamu mengerjakan tugas dengan baik?
Anak : hidup saya tenang dan saya bisa melaksanakan hobby saya main games.
Ortu : apa pentingnya ketenangan dalam hidup kamu ketika kamu mengerjakan tugas dengan baik?
Anak : saya bisa mengerjakan hal-hal lain seperti main games atau bersantai main musik.
Ortu : Apa hal yang bisa kamu lakukan untuk bisa mnegerjakan dengan baik?
Anak : saya langsung lihat tugasnya kemudian mengerjakan tugasnya tanpa menunda-nunda dalam pengerjaannya

Potongan percakapan di atas yang dilakukan oleh orang tua dengan anaknya merupakan proses ….
a. Konsultasi
b. Supervisor
c. Coaching
d. Mentoring
e. Konseling

Jawaban : C

31. Salah satu keterampilan utama dalam coaching adalah keterampilan mendengarkan dengan aktif atau sering kita sebut dengan menyimak. Ada beberapa hal yang biasanya menghambat kita untuk menjadi pendengar aktif, salah satunya adalah “asumsi” (sudah mempunyai anggapan tertentu tentang suatu situasi yang belum tentu benar). Manakah dari pernyataan berikut ini yang dapat dilakukan Coach dalam mengatasi permasalahan tersebut?

a. “Dari apa yang barusan Bapak ceritakan, saya menangkap ada rasa putus asa dalam diri bapak. Apakah betul seperti itu Pak?”
b. “Barusan saya melihat ibu sepertanya yang sudah prustasi dan mau menyerah. Menurut hemat saya tetep semangat ya Bu”.
c. “Barusan Ibu katakan kalau Ibu merasa buntu. Buntu yang seperti apa yang Ibu maksud? Bisa diceritakan?”
d. “Kelihatanya ibu sangat antusias sekali ketika membahas topik tersebut. Apakah betul seperti itu Bu?”
e. “Sepertinya Bapak lemes banget menyampaikan masalah tersebut. Saya melihatnya seperti itu.”

Jawaban : C

32. Seseorang yang menerapkan teknik berkesadaran penuh (mindfulness) diyakini mampu menjalankan aktivitasnya dengan baik. Berikut ini termasuk teknik mempraktikkan kesadaran penuh, kecuali ….

a. Memfokuskan diri pada 3 hal yang dapat dilihat, didengar, dan dirasakan
b. Mengungkapkan rasa terima kasih tentang 3 hal yang kita syukuri
c. Mengamati berbagai perasaan yang muncul
d. Menuliskan pikiran dan perasaan yang muncul saat ini tanpa menilainya
e. Menikmati pemandangan sambil membiarkan pikiran mengembara bebas

Jawaban : E

33. Penguatan untuk menguasai karakteristik peserta didik dari aspek sosial, kultural emosional, serta menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap, stabil, arif, dan dewasa bagi guru termasuk kompetensi ….

a. kepribadian, sosial, dan profesional
b. pedagogik dan sosial
c. kepribadian dan sosial
d. pedagogik dan kepribadian
e. pedagogik, kepribadian, dan sosial

Jawaban : E

34. Pada tahun berapa Malcom Knowles memperkenalkan konsep andragogi melalui bukunya The Modern Practice of Adult Education: Andragogy vs Pedagogy [Praktik Modern Pendidikan Orang Dewasa: Andragogi vs Pedagogi] sehingga konsep tersebut dikenal di Amerika Serikat

a. 1950
b. 1970
c. 1940
d. 1930
e. 1960

Jawaban : B

35. 1. Di dalam kelas, guru menggunakan beragam sumber bacaan.

2. Di dalam kelas, guru akan melakukan berbagai strategi pengelompokan siswa.
3. Di dalam kelas, guru memvariasikan media pembelajaran yang digunakan.
4. Di dalam kelas, guru akan memberikan tugas yang lebih banyak untuk murid-murid yang memiliki kemampuan “tinggi”.
5. Di dalam kelas, guru meminta siswa menunjukkan pemahaman dalam satu cara.

Berdasarkan pernyataan tersebut di atas, strategi pembelajaran berdiferensiasi yang tepat adalah ….
a. 3, 4 dan 5
b. 2, 3 dan 4
c. 1, 3 dan 5
d. 1, 2 dan 3
e. 1,3 dan 5

Jawaban : D

36. Gina adalah seorang murid yang sangat pintar di kelasnya. Namun akhir-akhir ini dia terlihat selalu menyendiri jika berada di kelas. Jika mengerjakan tugas kelompok selalu dikerjakan sendiri. Sebenarnya ia mau bergabung untuk bekerja kelompok atau mengerjakan soal-soal dengan anggotanya. Namun anggota kelompok yang lain hanya ngobrol dan main HP sehingga ia merasa lebih baik bekerja sendiri tidak ikut kelompok. Sesuai dengan kasus tersebut, pertanyaan – pertanyaan berikut yang merupakan pertanyaan coaching yang menggali potensi coachee adalah….

a. Mengapa kamu tidak menegur langsung anggota kelompok yang ngobrol atau main HP?
b. Apakah kamu sudah menegur anggota kelompok yang ngobrol dan main HP?
c. Bagaimana perasaanmu, ketika anggota kelompok yang lain ngobrol saat mengerjakan tugas kelompok?
d. Apa hal-hal yang sudah kamu lakukan selama ini supaya kamu tidak bekerja sendiri?
e. Bagaimana jika kamu menegur langsung teman yang ngobrol atau main HP?

Jawaban : C

37. Manakah dari keterampilan utama berikut yang tidak wajib diperlukan oleh faslitator untuk dapat memfasilitasi dengan efektif

1. Keterampilan bertanya
2. Keterampilan penggunaan teknologi
3. Keterampilan mengilustrasi dengan gambar
4. Keterampilan mendegar aktif
5. Keterampilan memandu refleksi

a. 1
b. 3
c. 2
d. 5
e. 4

Jawaban : B

38. Pak Nana adalah guru baru yang mengampu pelajaran Bahasa Indonesia. Ketika sedang berjalan menuju ke kelas untuk mengajar, ia tidak sengaja mendengar percakapan beberapa orang murid yang sedang membicarakan dirinya. Ia menangkap bahwa murid-murid tersebut beranggapan dirinya tidak objektif dalam menilai karena cenderung pilih kasih dan banyak memberikan tugas yang tidak diperiksa, sehingga waktu mereka habis hanya untuk mengerjakan tugas tersebut. Jika Anda adalah Pak Nana, tindakan apa yang dapat dilakukan oleh Anda dan alasannya?

a. Menenangkan diri untuk mengenali dan menerima perasaan yang muncul karena perlu adanya introspeksi diri akan kesalahan-kesalahan.
b. Berpikir positif dengan mencoba menerima informasi tersebut sebagai masukan guna meningkatkan kemampuannya dalam mengajar sesuai dengan kebutuhan murid dan memberikan teladan bagi murid.
c. Mencoba melihat siapa saja yang terlibat dalam diskusi tersebut, dan berencana untuk memanggil mereka ke ruang guru setelah selesai mengajar. Dengan begitu murid-murid akan lebih mengenal Anda sebagai guru yang objektif.
d. Mencoba melihat sudut pandang lain, kemudian menghampiri murid-murid dan berusaha menghentikan obrolan tentang diri anda dalam rangka mendekatkan diri dengan murid-murid.
e. Membahas secara terbuka dan berkala perihal ketidaksukaan murid-murid di kelas. Hal tersebut dilakukan agar memperoleh transparansi komunikasi dalam kelas.

Jawaban : B

39. Berikut ini merupakan beberapa ciri fasilitator yang baik, kecuali……

a. Menjadikan peserta sahabat
b. Selalu mampu menjawab pertanyaan
c. Mampu mengelola konflik
d. Memiliki keterbukaan
e. Sensitifitas/ empati yang tinggi

Jawaban : B

40. Dalam konsep andragogi oleh Paulo Freire terdapat beberapa prinsip utama yang dia tekankan. Manakah dari poin di bawah ini yang tidak termasuk dalam prinsip utama andragogi oleh Freire

  1. Pentingnya dialog dalam pendidikan
  2. Pentingnya praksis sebagai satu kesatuan aksi dan refleksi dalam praktik pendidikan
  3. Pentingnya mendorong motivasi belajar orang dewasa secara internal
  4. Pentingnya pendidikan hadap masalah yang berlawanan dengan konsep pendidikan ‘bank’
  5. Pentingnya usaha pemerdekaan kolektif atau gotong-royong untuk membangun kesadaran kritis
a. 1
b. 3
c. 5
d. 2
e. 4

Jawaban : B

41. Pak Rino adalah guru pembina OSIS. Pada suatu hari ada kejadian yaitu bendahara OSIS (Tantri) tidak sengaja menghilangkan uang kas OSIS sebesar Rp100.000,00. Pak Bagas kemudian mengajak bicara baik-baik Tantri tentang hal ini. Ia mengingatkan Tantri bahwa sebagai bendahara, ia bertanggung jawab untuk menjaga uang kas OSIS sebaik-baiknya. Ia juga menanyakan Tantri, cara apa yang sebaiknya dilakukan oleh Tantri untuk mengganti uang tersebut. Setelah berdiskusi, akhirnya Tantri mengusulkan untuk mengganti uang yang hilang tersebut dari uang jajannya dengan mencicil selama 1 bulan. Pak Rino menyetujui usulan tersebut, dan mengingatkan Tantri bahwa usulan tersebut berarti akan membuatnya mengurangi jatah jajannya setiap hari. Akhirnya Tantri berhasil mengganti uang tersebut. Tindakan Pak Rino adalah contoh penerapan pembelajaran sosial emosional yang tepat, karena ….

a. Membimbing murid untuk mengembangkan keterampilan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab
b. Bersedia mendampingi serta membimbing murid menghadapi pihak yang merasa dirugikan
c. Berinisiatif untuk menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan integritas, dan memberi contoh dalam pengambilan keputusan yang bertanggung jawab
d. Proaktif mengajak murid bertanggung jawab atas kesalahannya sendiri
e. Bersedia membicarakan permasalahan yang terjadi dengan kepala dingin dan diskusi terbuka untuk memperoleh kesepakatan bersama

Jawaban : A

42. Pak Wahyu adalah seorang guru di SMP harapan. Dia bercita-cita untuk mengikuti pedidikan pasca sarjana agar mendapat gelar M.Pd. Pada kesempatan yang sama, dia bingung untuk memilih antara Universitas Negeri atau Universitas Swasta kelas ekstension sebagai tempat kuliah. Pak Diman teman akrabnya menceritakan keunggulan dan keuntungan melakukan program ekstensi di Universitas Swasta tersebut. Spesialisasi manajemennya sangat kuat karena banyak pakar manajemen dari luar negeri dan jaringan dengan peserta lain sangat beragam. Biayanya memang jauh lebih mahal tetapi Pak Diman mengatakan bahwa jangan biarkan uang menjadi kriteria terbesar memilih program M.Pd. reputasi, profesor, peserta, jaringan dan standar akademis jauh lebih penting.

Dalam hal ini proses percakapan yang dilakukan oleh Pak Wahyu dan Pak Diman adalah….
a. Coaching
b. Mentoring
c. Supervisor
d. Konseling
e. Konsultasi

Jawaban : B

43. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menumbuhkan kesadaran penuh (mindfulness) adalah dengan ….

a. membagikan keluh kesah kepada teman yang kita percayai
b. menikmati alur cerita dalam bacaan dengan seksama
c. menikmati pemandangan sambil membiarkan pikiran mengembara bebas
d. menikmati alunan musik sambil bekerja
e. mengingat kembali kesalahan di masa lalu

Jawaban : B

44. Siapakan tokoh yang pertama kali menggunakan istilah andragogi untuk merujuk pada konsep Pendidikan Orang Dewasa

a. Paulo Freire
b. Alexander Kapp
c. Malcom Knowles
d. Eduard Lindeman
e. Eugen Rosenstock-Huessy

Jawaban : B

45. Pembelajaran Sosial dan Emosional bagi siswa merupakan pembelajaran secara kolaboratif oleh seluruh komunitas sekolah yang memungkinkan siswa untuk memperoleh dan menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap positif mengenai aspek sosial dan emosional agar memiliki kompetensi berikut ini, kecuali ….

a. Membuat keputusan yang bertanggung jawab
b. Membangun dan mempertahankan hubungan yang positif
c. Menetapkan dan mencapai tujuan belajarnya
d. Memahami, menghayati, dan mengelola emosi
e. Merasakan dan menunjukkan empati kepada orang lain

Jawaban : C

46. SMP Bahagia memiliki rombongan belajar yang cukup besar dan memiliki siswa sebanyak 648 orang. Guru-guru di sekolah berasal dari daerah setempat yang tidak begitu jauh jaraknya. Mereka saling bekerja sama untuk memfasilitasi siswa dan berusaha untuk meningkatkan prestasi sekolah.

Setiap akhir tahun, SMP Bahagia mengadakan pentas seni dan perpisahan bagi siswa kelas IX. Saat ini, panitia pentas seni sedang mengadakan persiapan di aula sekolah. Di sudut ruangan aula terlihat dua orang guru yaitu Pak Adi dan Pak Bandi yang sedang berdebat dan saling tidak mau mengalah. Mereka merasa paling cocok untuk menghias dinding panggung.
Pak Suhardi mencoba menengahi keduanya dengan berdiskusi mencari jalan terbaik. Akhirnya, Pak Bandi memilih untuk menghias taman di depan panggung.
Dalam kaitan dengan Pembelajaran Sosial Emosional, Pak Suhardi telah membantu menguatkan kompetensi … pada Pak Bandi dan Pak Adi.


a. Manajemen diri
b. Kesadaran diri
c. Keterampilan berelasi
d. Pengambilan keputusan yang bertanggung jawab
e. Kesadaran diri

Jawaban : A


Posting Selanjutnya Posting Sebelumnya
5 Comments
  • Guru berbagi
    Guru berbagi Wednesday, February 8, 2023 at 12:01:00 PM GMT+7

    ijin copy

  • Lamone
    Lamone Tuesday, March 28, 2023 at 2:30:00 PM GMT+7

    Ijin copy ke blog saya min http://www.surymory.my.id/, terima kasih

  • Kolom Pendidikan
    Kolom Pendidikan Saturday, November 18, 2023 at 8:54:00 AM GMT+7

    terima kasih informasinya

  • Anonymous
    Anonymous Wednesday, December 6, 2023 at 4:26:00 AM GMT+7

    saya sudah memakai akun belajar id kog tetap gak bisa nyalin soal- soalnya ya min

  • Anonymous
    Anonymous Friday, September 27, 2024 at 10:16:00 AM GMT+7

    Ijin copy

Tambah Komentar
comment url