Contoh Proposal Bantuan Alat Pengolahan Gula Kelapa



Proposal
Bantuan Peralatan Produksi untuk Mendukung Proses Pengolahan Gula Kelapa di Kelompok Tani Gula Kelapa “Tani Makmur”
Desa Tlogosari Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen


Latar Belakang

Potensi Kabupaten Kebumen di bidang industri gula kelapa sangat besar dengan jumlah unit usaha mencapai 9.375 unit dengan volume produksi mencapai 1.500 ton/bulan. Industri gula kelapa terbesar di berbagai kecamatan, terutama di sepanjang pantai selatan kabupaten Kebumen.

Pangsa pasar gula kelapa sangat menjanjikan. Kebutuhan rumah tangga sebagai bumbu dapur sangat besar, belum lagi kebutuhan untuk menyuplai pabrik kecap, roti dan pabrik minuman. Berbagai produk jajanan lokal mulai dari gethuk, dawet dan makanan lainnya juga menggunakan gula kelapa. Kondisi ini merupakan peluang bagi pengrajin adalah masalah yang bersifat struktural, berada dalam lingkungan dan struktur usaha yang tidak adil. Kebanyakan dari pengrajin masih terikat dengan pengijon. Kualitas produk juga kurang terjaga dengan baik.

Kelompok tani gula kelapa Tani Makmur Desa Tlogosari Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen berdiri pada tanggal 30 April 2013 dengan tujuan untuk mengatasi permasalahan di pengrajin gula kelapa terutama untuk memproduksi gula yang berkualitas dan membangun akses pemasaran yang adil untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Berbagai kegiatan dilakukan kelompok untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas produk di antaranya yaitu kebun yaitu kebun pembibitan kelapa, pengembangan tungku hemat untuk memasak gula kelapa dan pembuatan dapur sehat di rumah tangga petani.

Saat ini kelompok mulai mengembangkan gula kristal, yang dalam proses pembuatannya diperlukan perlakuan khusus, baik itu terkait proses pengambilan nira dan kelengkapan peralatan produksi diharapkan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas produk, sehingga akses pasar yang luas dapat diraih. 


Kendala Yang Dihadapi

Dalam pengembangan usaha yang dilakukan kelompok saat ini, beberapa kendala yang dihadapi yaitu:

  1. Kualitas gula sangat ditentukan oleh kualitas nira yang dihasilkan, kualitas nira ditentukan oleh faktor cuaca. Karena itu diperlukan perlakuan khusus dan alat untuk mengetes nira terutama saat musim hujan.
  2. Peralatan masih sederhana dan sudah berumur lanjut, misalnya wajan sebagai alat memasak nira yang sudah puluhan tahun, sehingga berwarna hitam karena kerak hasil pemasakan nira. Gula yang dihasilkan terkadang tercampur dengan kerak ini sehingga kualitas gula kurang bersih.
  3. Peluang pasar yang sebenarnya sangat tinggi untuk gula super belum bisa diraih dan dikelola/dijaga dengan baik.
  4. Posisi tawar dalam negosiasi dengan buyer buyer masih lemah karena kurangnya kemampuan/skill untuk meyakinkan buyer.
  5. Keterbatasan modal.
  6. Managemen pengolahan usaha yang masih lemah.



Jenis Bantuan Yang Diusulkan

Dalam rangka pengembangan usaha gula kelapa baik aspek produksi maupun pasar, maka Kelompok Usaha Gula Kepala Tani Makmur mengajukan permohonan bantuan peralatan produksi dan renovasi dapur sehat/higienis. Karena untuk menghasilkan gula yang kualitasnya baik dan higienis/sehat dalam proses produksinya perlu didukung oleh peralatan yang higienis, tempat yang higienis dan penanganan yang baik di setiap tahapan produksinya, jenis bantuan untuk peralatan produksi serta perkiraan biaya yang dibutuhkan adalah sebagai berikut :

Tabel 1

Jenis Bantuan Yang Diusulkan



Penutup

Menghadapi persaingan global yang sangat ketat saat ini diperlukan pertanian yang tangguh dan berdaya. Aspek budi daya tanaman, produksi hingga pasar menjadi penting untuk terus ditingkatkan.

Kerja sama dengan berbagai pihak dihadapkan dengan membawa kemajuan bagi pertanian yang berarti juga membangun ekonomi kerakyatan yang memberi kesejahteraan bagi masyarakat.


Untuk file lengkap (sampul, lembar pengesahan, surat permohonan dana, proposal, RAB, daftar donatur, dll) dalam bentuk dokumen.doc dapat di download 
Posting Selanjutnya Posting Sebelumnya
No Comment
Tambah Komentar
comment url